113 وَكَذَٰلِكَ أَنزَلْنَٰهُ قُرْءَانًا عَرَبِيًّا وَصَرَّفْنَا فِيهِ مِنَ ٱلْوَعِيدِ لَعَلَّهُمْ يَتَّقُونَ أَوْ يُحْدِثُ لَهُمْ ذِكْرًا wa każālika anzalnāhu qur`ānan R#8216;arabiyyaw wa ṣarrafnā fīhi minal-wa'īdi la'allahum yattaqụna au yuḥdiṡu lahum مُؤۡمِنٞberiman فَلَا maka tidak يَخَافُ ia merasa khawatir ظُلۡمٗا kezaliman وَلَا dan tidak هَضۡمٗا pengurangan hak Terjemahan Siapa yang mengerjakan kebajikan dan dia (dalam keadaan) beriman, maka dia tidak khawatir akan perlakuan zalim (terhadapnya) dan tidak (pula khawatir) akan pengurangan haknya. Tafsir Fast Money. Surah TahaTokopedia SalamQuranTahaSebelumnyaTaha 111SelanjutnyaTaha يَّعْمَلْ مِنَ الصّٰلِحٰتِ وَهُوَ مُؤْمِنٌ فَلَا يَخٰفُ ظُلْمًا وَّلَا هَضْمًاTerjemahanDan barang siapa mengerjakan kebajikan sedang dia dalam keadaan beriman, maka dia tidak khawatir akan perlakuan zalim terhadapnya dan tidak pula khawatir akan pengurangan haknya. Cek produk Tokopedia Salam lainnyaZakatLayanan bayar zakat untuk tunaikan SekarangDonasiLayanan donasi untuk bantu SekarangJadwal SholatJadwal sholat untuk wilayah Jakarta & Sekarang وَمَنۡ يَّعۡمَلۡ مِنَ الصّٰلِحٰتِ وَهُوَ مُؤۡمِنٌ فَلَا يَخٰفُ ظُلۡمًا وَّلَا هَضۡمًا Wa mai ya'mal minas saalihaati wa huwa mu'minun falaa yakhaafu zulmanw wa laa hadmaa Dan barang siapa mengerjakan kebajikan sedang dia dalam keadaan beriman, maka dia tidak khawatir akan perlakuan zhalim terhadapnya dan tidak pula khawatir akan pengurangan haknya. Juz ke-16 Tafsir Dan siapa saja mengerjakan amal-amal yang saleh dengan niat tulus dan ia dalam keadaan beriman, maka dia tidak akan merasa khawatir akan perlakuan yang tidak adil terhadapnya dan tidak pula dia akan merasa takut terhadap pengurangan haknya sesuai apa yang telah ditetapkan dan dilakukannya. Orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh sebagai persiapan untuk menghadapi hari perhitungan ini, mereka merasa bahagia dan bersyukur serta terbayanglah dalam pikiran mereka ganjaran yang akan dianugerahkan Allah kepada mereka sesuai dengan janji-Nya, sesuai dengan keadilan dan rahmat-Nya. Mereka yakin dengan sepenuhnya bahwa mereka tidak akan teraniaya, tidak akan dirugikan sedikit pun, mereka akan dimasukkan ke dalam surga Jannatun Na'im yang di dalamnya tersedia nikmat dan kesenangan yang tiada putus-putusnya. sumber Keterangan mengenai QS. TahaSurat Thaahaa terdiri atas 135 ayat, diturunkan sesudah diturunkannya surat Maryam, termasuk golongan surat-surat Makkiyyah. Surat ini dinamai Thaahaa, diambil dari perkataan yang berasal dan ayat pertama surat ini. Sebagaimana yang lazim terdapat pada surat-surat yang memakai huruf-huruf abjad pada permulaannya, di mana huruf tersebut seakan-akan merupakan pemberitahuan Allah kepada orang-orang yang membacanya, bahwa sesudah huruf itu akan dikemukakan hal-hal yang sangat penting diketahui, maka demikian pula halnya dengan ayat-ayat yang terdapat sesudah huruf thaahaa dalam surat ini. Allah menerangkan bahwa Al Quran merupakan peringatan bagi manusia, wahyu dari Allah, Pencipta semesta alam. Kemudian Allah menerangkan kisah beberapa orang nabi; akibat-akibat yang telah ada akan dialami oleh orang-orang yang percaya kepada Allah dan orang-orang yang mengingkari-Nya, baik di dunia maupun di akhirat. Selain hal-hal tersebut di atas, maka surat ini mengandung pokok-pokok isi sebagai berikut Assalamualaikum wr wb, pada kesempatan kali ini kami akan membahas hukum tajwid dari surat thaha ayat 112-113, perlu teman-teman ketahui hukum dari belajar tajwid adalah fardu ain bagi setiap pembaca al-quran, maka dari itu mulai sekarang yang masih belum menguasai hukum tajwid hendaklah muali belajar agar kita dapat melaksanakan kewajiban kita sebagai umat muslim, berikut ini adalah materi pembelajaran hukum tajwid dari surat thaha ayat 112-113 lengkap beserta pembahasannya. SURAT THAHA AYAT 112 Hukum tajwid surat thaha ayat 112 ARTINYA DAN BARANG SIAPA MENGERJAKAN KEBAJIKAN SEDANG DIA DALAM KEADAAN BERIMAN, MAKA DIA TIDAK KHAWATIR AKAN PERLAKUAN ZALIM TERHADAPNYA DAN TIDAK PULA KHAWATIR AKAN PENGURANGAN HAKNYA. HUKUM TAJWIDNYA 1. Idgham bighunah Yaitu nun mati bertemu dengan ya huruf idgham, cara bacanya suara nun dimasukan ke huruf ya, cara membacanya di tahan serta dengung. 2. Alif lam syamsiyyah Yaitu alif lam bertemu dengan huruf shod huruf syamsiyyah, cara bacanya huruf lam di masukan ke huruf shod huruf syamsiyyah. 3. Mad thabi'i mad asli Yaitu huruf shod bertemu dengan alif yang tersembunyi, baris vertikal diatas itu menunjukan adanya alif yang tersembunyi, cara membacanya dibaca panjang 2 harakat. 4. Mad thabi'i mad asli Yaitu huruf ha bertemu dengan alif yang tersembunyi, baris vertikal diatas itu menunjukan adanya alif yang tersembunyi, cara membacanya dibaca panjang 2 harakat. 5. Ikhfa ausat Yaitu tanwin bertemu dengan huruf fa, cara membacanya ditahan serta dengung condong ke huruf "M". 6. Mad thabi'i mad asli Yaitu alif mati sebelumnya ada huruf yang berbaris fatah, cara bacanya dibaca panjangnya 2 harakat. 7. Mad thabi'i mad asli Yaitu kho bertemu dengan alif yang tersembunyi, baris vertikal diatas itu menunjukan adanya alif yang tersembunyi, cara membacanya dibaca panjang 2 harakat. 8. Idgham bighunah Yaitu tanwin bertemu dengan huruf wau huruf idgham, cara bacanya suara tanwin dimasukan ke huruf wau, cara membacanya di tahan serta dengung. 9. Mad thabi'i mad asli Yaitu alif mati sebelumnya ada huruf yang berbaris fatah, cara bacanya dibaca panjangnya 2 harakat. 10. Mad iwadh Yaitu kalimat yang berbaris tanwin fatah diwaqafkan, cara membacanya suara tanwin dihilangkan, panjangnya 2 harakat kecuali kalimat yang huruf akhirnya ta marbuthoh, karena ta marbuthoh jika diwaqafkan huruf ta berubah menjadi ha mati. SURAT THAHA AYAT 113 Hukum tajwid surat thaha ayat 113 ARTINYA DAN DEMIKIANLAH KAMI MENURUNKAN AL QURAN DALAM BAHASA ARAB, DAN KAMI TELAH MENJELASKAN BERULANG-ULANG DIDALAMNYA SEBAGIAN DARI ANCAMAN, AGAR MEREKA BERTAQWA, ATAU AGAR AL-QURAN ITU MEMBERI PENGAJARAN BAGI MEREKA. HUKUM TAJWIDNYA 1. Mad thabi'i mad asli Yaitu dzal bertemu dengan alif yang tersembunyi, baris vertikal diatas itu menunjukan adanya alif yang tersembunyi, cara membacanya dibaca panjang 2 harakat. 2. Ikhfa ausat Yaitu huruf nun mati bertemu dengan huruf zai, cara membacanya ditahan serta dengung condong ke huruf "M". 3. Mad thabi'i mad asli Yaitu huruf nun bertemu dengan alif yang tersembunyi, baris vertikal diatas itu menunjukan adanya alif yang tersembunyi, cara membacanya dibaca panjang 2 harakat. 4. Tafhim Yaitu Ra mati sebelumnya ada baris dhammah, cara membacanya huruf ra mati dibaca tebal. 5. Mad badal Hamzah berbaris vertikal, Yaitu pengganti dari huruf yang semula bertemu dengan hamzah mati di hadapannya, baris vertikal itu pengganti dari huruf yang semula, panjangnya dibaca 2 harakat. 6. Idzhar khalqi Yaitu tanwin bertemu dengan huruf ain, cara membacanya suara tanwin dibaca jelas. 7. Tafhim Yaitu huruf ra barisnya fatah, cara membacanya huruf ro dibaca tebal. 8. Idgham bighunah Yaitu tanwin bertemu dengan huruf wau huruf idgham, cara bacanya suara tanwin dimasukan ke huruf wau, cara membacanya di tahan serta dengung. 9. Tafhim Yaitu huruf ra barisnya fatah, cara membacanya huruf ro dibaca tebal. 10. Mad thabi'i mad asli Yaitu alif mati sebelumnya ada huruf yang berbaris fatah, cara bacanya dibaca panjangnya 2 harakat. 11. Mad thabi'i mad asli Yaitu ya mati sebelumnya ada huruf yang berbaris kasrah, cara membacanya dibaca panjangnya 2 harakat. 12. Alif lam qomariyyah Yaitu alif lam bertemu dengan huruf wau huruf Qomariyyah, cara membacanya lam mati dibaca jelas. 13. Mad thabi'i mad asli Yaitu ya mati sebelumnya ada huruf yang berbaris kasrah, cara membacanya dibaca panjangnya 2 harakat. 14. Dibaca idzhar Idzhar didalam hukum mim mati Yaitu huruf mim mati bertemu dengan huruf ya, cara membacanya suara mim mati dibaca dengan jelas. 15. Mad thabi'i mad asli Yaitu wau mati sebelumnya ada huruf yang berbaris dhamah, cara membacanya dibaca panjangnya 2 harakat. 16. Dibaca idzhar Idzhar didalam hukum mim mati Yaitu huruf mim mati bertemu dengan huruf dzal, cara membacanya suara mim mati dibaca dengan jelas. 17. Mad iwadh Yaitu kalimat yang berbaris tanwin fatah diwaqafkan, cara membacanya suara tanwin dihilangkan, panjangnya 2 harakat kecuali kalimat yang huruf akhirnya ta marbuthoh, karena ta marbuthoh jika diwaqafkan huruf ta berubah menjadi ha mati. Nah teman-teman itulah hukum tajwid dari surat thaha ayat 112-113, semoga semua pembahasan mengenai hukum tajwid di blog ini dapat bermanfaat buat teman-teman yang sedang belajar, jika dalam proses pembelajaran teman-teman mengalami kesulitan silahkan untuk tanyakan kepada kami melalui kontak email yang temah disediakan, akhir kata kami ucapkan wasalam.

surat thaha ayat 112 113